Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2023

Kapal Layar Ghali

Gambar
  Ghali ,  gali  atau  gale  mengacu pada beberapa jenis kapal mirip galai  dari kepulauan Nuasantara . Kapal jenis ini baru muncul setelah tahun 1530-an. Di Nusantara, sebelumnya sudah ada beberapa kapal seperti galai, beberapa dengan cadik . Ghali (atau istilah yang serupa) adalah hasil dari dampak pembuatan kapal asli Mediterania, khususnya yang diperkenalkan oleh  orang Arab, Persia, Turki Utsmani, dan Portugis. Namun demikian, istilah tersebut dapat merujuk pada kapal laut Mediterania yang dibuat oleh penduduk setempat, atau kapal laut lokal yang memiliki pengaruh Mediterania. Sejarah dan Deskripsi Melaka Galai Melayu abad ke-15 sampai 16. Sebuah  galai  kerajaan ( ghali kenaikan raja ) legendaris dari kesultanan melaka  yang beroperasi antara tahun 1498 sampai 1511 disebut  Mendam Berahi . Panjangnya 60  gaz  (180 kaki atau 54.9 m)dan lebar 6  depa  (36 kaki atau 11 m). Menurut perkiraan modern oleh Md. Salleh Yaapar, ghali ini memiliki 3 tiang, 100 dayung, dan dapat membawa 400

Kapal Pinta

Gambar
  Pinta (the Painted) adalah kapal tercepat dari tiga kapal yang digunakan oleh Christopher Columbus dalam pelayaran pertamanya menyeberangi Samudra Atlantik pada tahun 1492. Dunia baru (kepulauan Bahama) pertama kali dilihat oleh Rodrigo de Triana di atas kapal Pinta pada 12 Oktober 1492. Replika kapal Niña Pinta adalah kapal bertipe karavel. Kapal ini berukuran lebih kecil dari Santa María, dengan berat sekitar 60 ton, panjang 20 meter dan lebar 7 meter. Kapal ini diawaki oleh 26 orang dengan kapten Martín Alonso Pinzón. Kapal lain yang digunakan dalam ekspedisi Colombus adalah Niña dan Santa María. Replika setiap kapal tersebut masih ada, yang paling dikenal adalah "museum berlayar" Niña, yang dibangun pada 1992, yang telah melakukan tur keliling dunia.[1]

Kapal Ia Santa Clara (Nina)

Gambar
  Niña yang dimaksud di sini adalah kapal, bukan angin La Nina yang merupakan bagian perubahan iklim.(Bahasa Spanyol yang berarti "anak perempuan") adalah kapal Spanyol yang ikut dalam pelayaran Christoper Columbus dalam menemukan Benua Amerika dalam pelayaran pertamanya pada 1492. Sebagaimana tradisi Spanyol saat itu, awalnya ia mendapat nama santo perempuan, "Santa Clara". Namun kemudian panggilan La Niña lebih populer, yang kemungkinan lelucon dari nama pemilik awalnya Juan Niño dari Moguer.Jenisnya adalah karavel. Kapal lainnya adalah karavel Pinta dan kerakah Santa Maria. Niña adalah favorit Columbus. Awalnya ia adalah kapal berlayar segitiga, jenis caravela latina, tetapi kemudian layarnya diatur ulang sehingga menjadi caravela redonda di Las Palmas di Kepulauan Kenari, dengan layar segi empat untuk meningkatkan performanya di samudera. Tak ada catatan otentik mengenai desain Niña. Meski demikian Michele de Cuneo yang menemani Columbus dalam pelayaran keduanya